Monday 29 June 2015

Tentang Menulis Berita


A.      PENGANTAR JURNALISTIK
a.       Definisi 1
The New Grolier Webster International Dictionary:
(1)    Current information about something that has taken place, or about something not known before .
(2)    News is information as presented by a news media.
(3)    News is anything or anyone regarded by a news media as a subject worthy of treatment (to be reported as news).
b.      Definisi-2
-          Jay Friedlander et al:
News is what you should know that you don’t know. News is what has happened recently that is important to you in your daily life. News is what fascinates you, what excites you enough to say to a friend,”Hey, did you hear about…? News is what local, national, and international shakers and movers are doing to affect your life. News is the unexpected event that, fortunately, did happened” (Excellence in Reporting)

c.       Definisi-3
          Mitchell V. Charnley:
                “News is the timely report of facts or opinion that hold interest of importance, or both, for a considerable number of people”.
          Hikmat Kusumaningrat et al:
                “ Informasi aktual tentang fakta-fakta dan opini yang menarik perhatian orang”.

B.      Layak Berita
1.       Berita Harus Akurat
2.       Berita Harus Lengkap, Adil & Berimbang.
3.       Berita Harus Objektif.
4.       Berita Harus Ringkas dan Jelas.
5.       Berita Harus Hangat

C.      News Values- Old Paradigm
1.       Christian Weise( Shcediasma Curiosum de Lectione Novellarum, 1676): Seleksi berita harus berdsarkan fakta dan non fakta
2.       Daniel Hartnack (Erahcten von Einrichtung der Alten teuschen und neuen eurapaischen Historien, 1688):  Penekanan pada unsur pentingnya berita / masalah pembentukan realitas oleh media massa (konstruksi fakta oleh media).
D.      Old Paradigm-2
Tobias Peucer (1690): Disertasi pertama tentang surat kabar di Jerman. Isinya:
Pilihan sangat banyak untuk dibuat berita. Krn itu harus disaring dgn kriteria tertentu~~ Parameter Nilai Layak Berita:
        (1) Abnormalitas
        (2) Kondisi Konflik
        (3) Masalah Gereja & Intelektualitas
        Intinya: hal2 biasa, rutin dan personal tdk punya nilai berita.

E.       Nilai Berita:
Modern Paradigm
1.       Perintis:Walter Lippman, US Journalist.
        Ia org pertama yg memperkenalkan penamaan “news values”

F.       News Values-1
1.       Aktualitas (Timeliness): Semakin aktual berita maka semakin tinggi nilai beritanya
2.       Kedekatan (Proximity): Peristiwa yg mengandung unsur kedekatan (geografis/psikologis) dgn pembaca akan menarik perhatian.
3.       Keterkenalan (Prominence): Orang dan Tempat.

G.     News Values-2
1.       Dampak (Consequences): Ukuran luasnya dampak suatu berita menentukan nilai berita.
2.       Human Interest: Peristiwa yang menarik empati, simpati dan menggugah perasaan khalayak pembaca.

H.      Human Interest
1.       Ketegangan (suspense): Keputusan hakim dalam persidangan narkoba.
2.       Ketidaklaziman (Unusualness/Novelty): Pemogokan Guru
3.       Minat Pribadi (personal interest): Gaun no need setrika
4.       Konflik

I.        Human Interest-2
1.       Kemajuan (Progress): KA Monorel, Busway, Petualangan Luar angkasa.
2.       Seks (Sex): Seorang Bupati menikah dg artis terkenal stlh menceraikan dulu istrinya. Seorang presiden diberitakan memiliki affair dengan stafnya.
3.       Usia (Age): Nenek 64 th melahirkan, kakek 100 tahun memberikan saran ttg rahasia panjang umurnya.
j. Human Interest-3
          Binatang (Animals): Seekor anjing menyelamtkan nyawa majikannya.
          Humor: seorang politisi bicara di TV selema 30 menit tanpa sadar mike-nya mati! (iiiiih…kaciaaan dueh lo!)
J.        6 Unsur Berita












0 komentar :

Post a Comment

lahan tani lahan tani lahan tani lahan tani